Senin, 26 April 2010

Isu Bisnis di Era Konvergensi

Isu Bisnis di Era Konvergensi



Ø      Di Era Konvergensi,Penyelenggara jasa telekomunikasi dibagi menjadi dua macam yaitu application service provider (ASP) dan content application service provider (CASP). ASP adalah penyelenggara layanan aplikasi, yang menyediakan media bagi penyelenggara konten (CASP). Dengan pembagian struktur telekomunikasi menjadi empat, yaitu NFP, NSP, ASP, dan CASP maka akan membuka lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat. Dilihat dari komposisinya, jumlah penyelenggara jasa akan lebih banyak dibandingkan penyelenggara jaringan, hal ini disebabkan karena struktur pemodalan yang besar jika ingin menjadi penyelenggara jaringan, terutama NFP. Untuk pembangunan satu menara saja membutuhkan dana ratusan juta sampai miliaran rupiah. Bandingkan dengan ASP yang hanya membutuhkan software saja.

Seperti yang telah dipaparkan di atas, bahwa struktur telekomunikasi dibagi menjadi 4 kelompok, maka hal tersebut membuka peluang bagi pengusaha kecil dan menengah untuk bermain dalam industri telekomunikasi, khususnya CASP dan ASP yang tidak membutuhkan modal besar yang nantinya mengarah ke industri kreatif, khususnya untuk penyelenggara konten. Penyelenggara konten harus menghasilkan konten yang menarik konsumen. Diharapkan pola persaingan sehat akan terbentuk.




Ø      Munculnya teknologi generasi mendatang(Konvergensi) akan mengubah peta bisnis telekomunikasi serta cara menjalankan bisnis secara umum. Akan terjadi transformasi struktur pasar telekomunikasi dari monopoli ke kompetisi.

Teknologi baru akan membuka lebih banyak kesempatan berusaha termasuk bagi pengusaha kecil, menengah dan koperasi untuk menjadi penyedia layanan.

Hal ini juga akan membuka peluang bagi pelaku usaha nasional maupun internasional untuk membangun bersama layanan teknologi informasi dan telekomunikasi di Indonesia. Untuk menjadi operator penyedia layanan tidak perlu syarat seperti dulu sebab tidak diperlukan investasi yang besar.

Pembangunan jaringan dan layanan di masa mendatang akan lebih mudah dan murah karena munculnya beragam perangkat keras, perangkat lunak yang sederhana dengan kemampuan tinggi. Pertumbuhan layanan dan konten yang menjadi faktor penting di masa depan.

Layanan baru dapat dibawa ke pasar (time to market) lebih cepat dan lebih murah. Akan terjadi perubahan dari single access menjadi multiple services. Biaya akan menjadi lebih murah karena fungsi kepintaran jaringan dipindahkan dari core network ke access.
Kompetisi telekomunikasi akan meningkat menjadi jauh lebih ketat.
Ø      masalah Convergence of Telecommunications and Broadcasting
mengingat di masa mendatang operator telekomunikasi juga akan menjadi pemain di broadcasting.
Market Structure & Business Model merupakan isu kedua, karena convergence juga akan mempengaruhi struktur dan model bisnis.
Selanjutnya masalah Scarce Resource, dimana convergence akan menimbulkan efek pada beberapa resource terbatas seperti penggunaan spektrum dan penomoran.
                        Sumber: http://www.google.com/Telkom RDC Media @ 2010.mht

Tidak ada komentar: